Hydrant di Kapal : Cara Kerja dan Instalasinya

Ingin menginstalasi hydrant di kapal? Tentu saja hal tersebut dapat Anda lakukan. Tapi sebelumnya ketahui dulu bagaimana cara kerja dan instalasinya, yuk!

Cara Kerja Hydrant di Kapal

Hydrant di Kapal - Ships Fire Fighting

Fire hydrant merupakan sistem proteksi kebakaran yang menggunakan media air bertekanan untuk memadamkan api. Umumnya hydrant ini digunakan untuk memproteksi gedung, namun tak jarang juga sistem ini digunakan di kapal.

Cara kerja hydrant kapal dan gedung tidak ada perbedaan yang signifikan. Tentunya tetap dengan media air dan proses distribusi pemipaan.

Hanya saja, air yang digunakan bukanlah air yang berasal dari reservoir seperti pada hydrant gedung. Media air untuk hydrant kapal berasal dari air laut. Air laut ini kemudian ditampung pada sewage sebelum didistribusikan menuju titik api.

Proses pendistribusiannya pun sama, menggunakan pompa dan selang hydrant. Pompa yang digunakan adalah main pump dan dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan, dapat berupa diesel maupun electric.

Jika pada hydrant gedung terdapat komponen hydrant box, maka tidak begitu pada hydrant di kapal. Pada kapal hanya menggunakan hose reel. Selain itu hydrant pillar pun tugasnya digantikan oleh fire water.

Jarak antara fire water menuju titik api umumnya hanya sekitar 15 meter. Sehingga, hose reel masih dapat menjangkaunya. Tujuan penggunaan hose reel adalah agar selang dapat diatur penggunaannya sesuai kebutuhannya saja.

Instalasi Hydrant di Kapal

Hydrant di Kapal - Hose Reel

Hydrant kapal pada umumnya dioperasikan secara manual. Untuk instalasinya, hydrant kapal menggunakan dry hydrant system.

Tidak ada rumah pompa dalam instalasi hydrant di kapal. Namun, terdapat ruang mesin yang terletak pada bawah deck kapal. Adapun komponen yang berada pada ruang mesin hydrant di kapal adalah sebagai berikut:

  • Main Pump
  • Generator
  • Control Panel

Ketiga komponen di atas merupakan komponen utama. Untuk komponen lainnya seperi hose reel, fire water, dan sewage berada di luar ruang mesin, atau outdoor. Untuk jenis pipa dan aksesoris lainnya pada hydrant kapal pun sama dengan hydrant pada gedung.

Hanya saja pipa dan aksesoris hydrant yang digunakan harus didesain anti karat. Pasalnya media air yang digunakan adalah air laut, sehingga penggunaan produk anti karat dapat mencegah kerusakan komponen hydrant.

 

Nah, itu dia cara kerja dan instalasi hydrant di kapal. Umumnya, pada tiap kapal terutama kapal besar sudah dilengkapi dengan sistem hydrant. Tapi tentunya artikel di atas dapat menambah pengetahuan Anda demi memaksimalkan proteksi kebakaran yang dimiliki. Yuk, lindungi aset Anda dengan pengetahuan tentang proteksi kebakaran sejak dini!

Hydrant di Kapal - Hydrant Ship

Recommended Posts

Leave a Comment